Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan oleh KH Muhammad Nuh: Pacu Semangat Wirausaha Muda dan Ekonomi Kebangsaan di Tebing Tinggi*

  • Whatsapp

TebingbTinggi – Kabarindonesiaku.com- Anggota DPD/MPR RI, KH Muhammad Nuh, menyelenggarakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kota Tebing Tinggi pada hari Selasa (22/4/2025). Acara yang digelar atas kerja sama dengan Organisasi Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus) ini mengusung tema “Memperkuat Pilar Bangsa, Membangun Jiwa Wirausaha Muda untuk Ekonomi Kebangsaan yang Tangguh”.

Kegiatan ini dihadiri oleh pelaku UMKM dan tokoh masyarakat setempat. KH Muhammad Nuh menekankan pentingnya memaknai nilai-nilai Pancasila sebagai landasan dalam berwirausaha dan membangun ekonomi yang berdaulat.

Bacaan Lainnya

Dalam paparannya, KH Muhammad Nuh menyatakan bahwa semangat kewirausahaan mesti selaras dengan nilai-nilai Pancasila, terutama sila Kelima, yaitu Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

“Pemuda dan wirausaha adalah tulang punggung ekonomi bangsa. Namun, tanpa dilandasi nilai kebangsaan yang kuat, usaha kita hanya akan menguntungkan segelintir orang. Pancasila mengajarkan kita untuk membangun usaha yang inklusif, beretika, dan berorientasi pada kemaslahatan bersama,” tegasnya.

Ketua Wimnus Sumatera Utara, Joko Imawan, menyambut baik kolaborasi ini. Menurutnya, generasi muda harus mengambil peran aktif dalam menggerakkan ekonomi lokal dengan semangat gotong royong dan inovasi.

“Wirausaha muda harus menjadi agen perubahan yang tidak hanya mengejar profit, tetapi juga memberikan dampak sosial. Melalui program pelatihan dan pendampingan, Wimnus berkomitmen mendorong UMKM berbasis kearifan lokal,” ujar Joko.

Acara ini juga menghadirkan diskusi interaktif tentang peluang bisnis digital, penguatan UMKM, serta tantangan ekonomi global. Peserta diajak untuk memanfaatkan teknologi tanpa meninggalkan jati diri kebangsaan.

Seorang peserta, Hilma Aulia (27), pengusaha fashion, mengapresiasi acara ini. “Saya jadi lebih paham bahwa bisnis yang sukses tidak hanya diukur dari omzet, tetapi juga sejauh mana kita bisa memberdayakan masyarakat sekitar,” katanya.

Kegiatan ini ditutup dengan komitmen bersama untuk menyebarkan ilmu dan semangat kewirausahaan secara berkelanjutan. Diharapkan, semangat kebangsaan dan jiwa wirausaha dapat bersinergi memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia.

“Pemuda yang unggul adalah pemuda yang mandiri secara ekonomi, tetapi tetap berakar pada nilai-nilai luhur bangsa,” pungkas KH Muhammad Nuh. (Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *